IRFAN BACHDIM PROFIL

Irfan Bachdim Profil
Piala AFF 2010 lalu adalah masa keemasan Timnas Sepakbola Indonesia. Rekor 90.000 penonton memadati Stadion Gelora Bung Karno Jakarta tentu banyak faktor yang menyebabkannya. Salah satunya terutama bagi penonton hawa karena kegantengan pria yang satu ini. Aksinya dil laga perdana kontra Malaysia juga Laos kala itu langsung membuat jutaan warga Indonesia terpesona. Tak bisa dipungkiri, pria ini tak hanya mempunyai modal ganteng karena skill dan tekniknya memainkan si kulit bundar juga sangat memumpuni. Dia adalah Irfan Bachdim.

Pecahnya liga dan tim nasional, juga sempat cedera tak membuat kemampuannya menurun. Oleh pelatih Nil Maizar suami Jeniffer Bachdim ini tetap dipercaya menjadi starting line up di Piala AFF 2012. Walaupun hasilnya tidak begitu baik bagi timnas sepakbola indonesia tapi permainannya yang rajin jadi kunci utama penyerangan juga pertahanan indonesia.

Perjalanan Karir Irfan Bachdim

Meningggalkan klubnya yang masih banyak masalah, Irfan Bachdim berlabuh ke Negeri Gajah Putih Thailand Tahun 2013. Chonburi FC memilihnya, klub yang menempati peringkat kedua Thailand Premier League 2012. Chonburi FC memilih Irfan Bachdim bukan karena popularitas. Di laga perdana ia membuktikannya dengan bermain cantik juga mencetak gol. Walaupun baru bisa dua kali berlaga karena masih dibekap cedera namun banyak pihak di klub kebanggaan Kota Chanburi mengakui permainannya. Adaptasi dengan kota seputar Asia Tenggara memang tidak terlalu sulit. Cuaca, budaya juga suhu tak jauh berbeda dengan di Indonesia. Hanya bahasa yang sedikit menjadi masalah Irfan Bachdim dalam berkomunikasi.

Permainan di Liga Thailand dirasakan pria blasteran Malang Amsterdam ini berbeda. Di Liga Thailand sangat mengandalkan teknik bermain Individu dan sangat disiplin. Irfan Bachdim senang karena bisa bermain di Liga yang bisa mengembangkan permainannya.Walau sudah cukup betah di Thailand tentu berlaga di Indonesia adalah keinginan terbesarnya.

Dipertengahan musim Liga Primer Thailand, Irfan Bachdim Hijrah dari Chonburi FC ke Sriracha FC, klub divisi satu Thailand. Gagal tampil maksimal sejak pindah dari Persema Malang di awal musim mengakibatkan Chonburi FC meminjamkannya ke tim divisi satu tersebut hingga akhir musim. Suami Jennifer Bachdim ini memang jarang dapat tempat di tim utama Chonburi FC. Bersama tim papan atas liga thailand ini, dirinya hanya tampil sebanyak 9 kali dan menghasilkan 2 gol.

Pada Januari 2014, klub sepakbola bola asal jepang Ventforent Kofu yang berlaga di divisi satu J-League menggaet Irfan Bachdim. Ia diikat kontak selama satu musim dengan opsi perpanjangan jika penampilannya memuaskan. Bagi pemain yang mengawali karir sepakbolanya di akademi Ajax Amsterdam dan FC Utrect, ini merupkan klub asal Asi ke 4 yang ia bela. Setelah Persema Malang di Kompetisi ISL serta Chonburi FC dan Sriraca FC di Liga Thailand. Irfan Bachdim merasa senang bisa membela klub asal jepang yang berdiri pada tahun 1965 ini.


Setiap orang pasti punya rencana. Namun terwujudnya rencana itu hanya Tuhan yang menentukannya. Bermain di Jepang mungkin adalah rencana berbeda yang diinginkan Irfan Bachdim. Namun apapun itu demi Indonesia ia pasti akan kembali karena hanya garuda yang ada di dadanya. 

Tidak ada komentar:

Posting Komentar